5 Tanda Perubahan Pada Kulit Saat Kamu Stress! Jangan Sampai Lalai!
Setiap hari ada saja kejadian di luar dugaan yang membuat kita jadi mudah stres. Contohnya seperti dikhianati teman dekat, diputusin pacar, ujian mendadak, dapat nilai jelek, dan masih banyak lagi.
Rasa stres yang muncul akibat kejadian-kejadian seperti itu nggak hanya merusak mood seharian, tetapi juga berdampak buruk terhadap kesehatan dan kecantikan kulit, lho!
Makanya, nggak heran kalau banyak ahli dermatology yang menyarankan agar menjaga pikiran tetap mindful selain melakukan perawatan dari luar, demi menjaga tampilan kulit.
Kalau nggak percaya, kamu bisa baca satu per satu 5 efek stres pada kulit di sini. Check them out!
1. Kulit jadi kusam
Siapa sangka kalau kulit kusam merupakan salah satu efek stres pada kulit yang sering dialami banyak orang. Kok bisa, sih?
Well, saat kamu sedang stres, otomatis proses perubahan sel kulit mati jadi melambat. Alhasil, banyak sel kulit mati menumpuk di kulitmu yang menyebabkan tampilan kulit terlihat kusam.
Solusi sementara yang bisa kamu lakukan saat masih stres ialah dengan melakukan eksfoliasi menggunakan scrub atau produk yang mengandung chemical peeling.
2. Skin barrier rusak
Jangan buru-buru menyalahkan skincare yang kamu pakai saat menyadari kalau skin barrier atau lapisan terluar kulitmu rusak. Soalnya, kerusakan skin barrier nggak melulu disebabkan oleh faktor eksternal, kok, jbbinsider. Bisa jadi penyebabnya dari dalam, salah satunya seperti keadaan pikiran yang sedang stres.
Biasanya, efek stres yang satu ini terlihat pada tekstur kulit yang mulai kering dan wajah nggak tampak fresh. Kalau sudah begini, perlindungan pada kulitmu tampak nggak maksimal dan berpotensi mengalami kerusakan kulit lainnya.
Sebagai langkah pencegahan, oleskan krim yang terbuat dari kandungan anti peradangan seperti alantoin dan ekstrak akar licorice yang bisa meredakan kemerahan pada kulit.
3. Muncul kemerahan pada kulit
Efek stres pada kulit berikutnya yang jarang diketahui oleh banyak orang ialah munculnya kemerahan pada kulit atau kulit meradang. Kulit pun nggak lagi sesehat dan se-glowing dulu.
Eits, nggak perlu khawatir, girls. Ada cara mengatasinya, lho! Gunakan krim yang terbuat dari kandungan anti peradangan seperti allantoin dan ekstrak akar licorice yang bisa meredakan kemerahan pada kulit.
Selain itu, kamu bisa coba cara lain yaitu dengan menggunakan sheet mask setiap hari sampai keadaan kulitmu jadi lebih baik.
4. Jerawatan
Siapa, sih, yang nggak kesal kalau tiba-tiba muncul jerawat pada wajah? Nggak masalah kalau 1, eh, ini jerawat yang muncul ada banyak! Pasti bikin kepercayaan diri jadi menurun, deh.
Ketahuilah, selain pola hidup yang nggak sehat, tingkat stres juga berpengaruh besar terhadap kemunculan jerawat, lho jbbinsider. Itulah mengapa, kamu sebenarnya nggak perlu panik ketika melihat wajah jadi jerawatan.
Soalnya, kalau kamu panik dan makin stres, kelenjar minyak secara otomatis akan terus-menerus memproduksi sebum hingga menyumbat pori-pori dan munculah jerawat.
Meski sekarang sudah banyak obat totol jerawat yang bisa mengatasi jerawat, tetap saja kamu butuh solusi dari dalam, yaitu dengan mengontrol stres atau isi pikiranmu.
5. Kantong mata tampak gelap
Selain ke-empat poin di atas, efek stres pada kulit yang terlihat jelas ialah menggelapnya kantong mata atau biasa disebut dengan istilah mata panda.
Ini bisa terjadi saat kamu sedang stres atau kurang tidur. Penyebabnya adalah penumpukkan cairan di sekitar mata.
Mata panda bisa memberikan efek wajah terlihat lebih tua dan tampak kurang fresh. Oleh karena itu, kamu bisa letakkan irisan potongan ketimun dingin atau bekas kantong teh celup yang sudah didiamkan di lemari es, untuk mendinginkan dan menyegarkan mata.
Nah, setelah tahu beberapa efek stres pada kulit, kamu tentunya jadi mikir-mikir lagi saat merespon suatu kejadian, kan?
Mengurangi stres bukan berarti kamu jadi nggak memvalidasi emosi dan kejadian yang kamu alami, tetapi lebih belajar soal pengendalian diri. You can do it, JBBInsider!
Leave a Comment