9 Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan di Jepang
Perbedaan budaya menjadi salah satu kendala yang biasa dihadapi saat pertama kali datang ke negara tersebut. Setiap negara di dunia punya aturan dan tata krama yang berbeda. Saat sedang berkunjung, ada baiknya kita mempelajari aturan yang berlaku di sana terlebih dahulu, JBBInsider.
Jepang adalah salah satu negara yang memegang teguh etika, apalagi disana masyarakatnya sangat disiplin dan sopan. Hal yang biasa dan dianggap lumrah ketika kita lakukan di Indonesia belum tentu dianggap sopan di Jepang. Ada beberapa aturan yang harus kamu ketahui jika ingin ke Jepang, jangan sampai dilanggar ya, bisa dianggap tidak sopan, bahkan bisa ditahan juga lho!
1. Menjadi calo
Di Indonesia kita banyak menemukan calo yang menjual kembali tiket demi mendapatkan keuntungan berlimpah, namun sepertinya hal ini tidak bisa kita lakukan di Jepang karena dianggap ilegal, mengganggu dan kita dianggap kriminal bila melakukannya.
Hal ini juga diatur dalam sebuah peraturan yaitu Peraturan Prefektur tentang Pencegahan Tindakan Mengganggu. Selain itu tindakan melelang dan membeli tiket secara lelang juga illegal karena dianggap tindakan ilegal karena melanggar terhadap Hukum Penjualan Barang Bekas meskipun membelinya secara online sekalipun.
2. Dilarang awasebashi
Salah satu hal yang dilarang untuk dilakukan di Jepang adalah awasebashi, yaitu kegiatan memberikan makanan kepada orang lain dari satu pasang sumpit ke sumpit lainnya. Jika kamu melihat seseorang yang sedang kesusahan mengambil sepotong makananannya dengan sumpit, kamu pasti tergiur untuk membantunya, kan? Nah, di Jepang itu sama sekali tidak sopan. Loh? Emang iya?
Perilaku tersebut menyerupai ritual pemakaman, di mana sisa-sisa kremasi mayat manusia dipindahkan ke dalam satu vas dengan menggunakan sumpit. Jadi, berbagi sumpit itu merupakan tindakan yang sangat mengerikan dan dianggap membawa kesialan juga, lho!
3. Tidak boleh memetik bunga sakura
Jepang terkenal dengan bunga sakura. Bunga sakura akan sangat indah jika Jepang sedang musim gugur. Bunga cantik ini memang memiliki daya tarik yang istimewa. Namu, jangan sampai kamu memetik bunga sakura satu pun di Jepang karena itu dilarang, ya!
Bunga sakura memiliki umur yang pendek dan hanya mekar selama kira-kira dua minggu saja. Jadi, masyarakat Jepang sangat menghargai setiap bunga sakura yang mekar. Daripada kamu memetik dari pohonnya, lebih baik kamu mengambil buna sakura yang sudah berguguran di tanah.
4. Membungkuk ketika bertegur sapa
Ciri khas orang Jepang adalah ketika bertegur sapa pasti badannya membungkuk. Hal tersebut memang sudah kewajiban, JBBInsider. Hal tersebut mencerminkan penghormatan dan rasa segan. Jika kamu tidak membungkuk saat bertegur sapa dengan orang Jepang, kamu bisa dianggap sombong dan tidak sopan.
5. Membuang sampah sembarangan
Membuang sampah sembarangan di Jepang bisa dianggap penjahat, lho! Bahkan dapat dikenakan denda karena pemerintahan Jepang telat mengatur di dalam UU Jepang tentang Pemrosesan Barang Limbah.
Selain itu, membuang sampah tidak pada tempatnya juga merupakan hal ilegal, lho! Misalnya membuang sepeda, kulkas, TV, dll ke dasar sungai atau gunung, dan membuang sampah rumah tangga seperti sampah organik atau botol plastik di pinggir jalan atau lahan terbuka dan siapapun yang melakukannya akan dikenakan denda yang cukup tinggi.
6. Tidak etis memberikan uang tip ke restauran
Di Indonesia, jika ada yang memberikan tip uang ke restoran akan sangat dihargai. Berbeda halnya dengan Jepang, orang Jepang tidak suka jika diberikan tip oleh pelanggan. Mereka akan menganggap hal tersebut sebagai sebuah penghinaan dan tidak etis.
Menurutnya, memberikan pelayanan terbaik memang sudah tugas mereka agar pelanggan senang. Jika kamu memberikan uang tip kepada pelayan disana akan menimbulkan situasi yang aneh.
7. Dilarang berisik dan mengobrol di dalam kereta
Di Jepang, jika kamu melakukan panggilan atau mengobrol di dalam kereta, orang di sekitarmu akan merasa terganggu dan dapat menguping percakapan. Apalagi transportasi umum seperti kereta di Jepang selalu penuh dengan penumpang, belum lagi jika ada yang tertidur disana, jadi jangan melakukan panggilan selama di transportasi umum jika tidak ingin mengganggu kenyamanan umum dan menjaga privasimu sendiri, ya!
8. Dilarang buang ingus di tempat umum
Jika mau membuang ingus, sebaiknya dilakukan di toilet atau tempat tersembunyi, karena dianggap sangat kasar dan akan mengganggu serta membuat jijik orang lain. Lebih buruk lagi, mereka akan menganggap buruk anda sampai waktu yang sangat lama, mungkin selamanya.
9. Hindari menerima atau memberi dengan satu tangan
Salah satu adab yang dijunjung tinggi oleh masyarakat Jepang adalah menerima atau memberi dengan satu tangan. Jika kamu hanya menggunakan satu tangan, mereka akan menganggap sebagai sesuatu yang tidak sopan.
Leave a Comment